JAKARTA - Korban tewas akibat gempa 7,3 SR di Tasikmalaya terus bertambah. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat ada 42 korban yang tewas, dari sebelumnya 25 korban.
"Data korban tewas kini menjadi 42 orang," kata Humas BNPB Priadi seperti dikutip dalam perbincangan dengan tvone, Kamis dini hari, 3 September 2009.
Menurut dia, korban tewas tersebut terdiri dari 15 orang dari Kabupaten Cianjur, empat di Garut, dua Sukabumi, Tasikmalaya delapan, Bandung delapan, Bandung Barat satu, Bogor dua, dan Ciamis dua orang.
Sementara itu, Priadi mengaku masih terdapat 42 korban yang belum dievakuasi dalam reruntuhan akibat gempa yang terjadi di Tasikmalaya. "Semuanya ada di Kabupaten Cianjur, Kecamatan Cibinong," kata dia.
Dia menuturkan, paling lambat Kamis pagi, korban yang disinyalir juga tewas tersebut baru akan dievakuasi tim BNPB dengan bantuan alat berat. "Kita masih menunggu datangnya alat berat," ujar Priadi.

Staff Redaksi
Hendrik S (Polda Metro Jaya) (Jaksel) Robin S (Jaktim) Ramdani BE, Agus Subarkah (Jakpus)Butet (Jakut) Biro Bekasi :Sepmi R (Kabiro) , Joni Sitanggang, Binton Juntak, Mustofa, Ringan Simbolon, Haerudin, Herman Sitanggang, Mulayadi TH, Togar S, Banjarnahor, Syafi'i M, Biro Kab.Bogor (Kabiro) Depok : Radot S, (Kabiro), Karawang : Ade Junaidi (Kabiro), Rihas Purnama YM, Edi Askam, Mustamir, Otong, Wawan, Junaedi, Sopyan Junior, Mumuh MuhamadMursid. Perwkln Jabar: Idris C.Pasaribu (Ka Prwkl), Ungkap M, Deni Ridwan, Parasman. Biro Cimahi : Martunas S. Prwkln Lampung : (Ka.Prwkln) Kab Tanggamus : Prwkln Jambi : Sabarudin Nasution SE (Ka.Prwkl), Biro Tanjabbar : Hasbullah Biro Kab/Kota Siantar : Buhardo Siahaan. Biro Sulselbar : (Ka.Biro)