JAKARTA BARAT - Paska ledakan bom di hotel JW Marriott dan Rit-Carlton Kondisi perekonomian DKI Jakarta terus membaik. Buktinya, sejumlah pusat perbelanjaan masih ramai dikunjungi pembeli. Salah satunya terlihat di Mal Ciputra, Grogolpetamburan, Jakarta Barat.
Humas Mal Ciputra, Risda Kusrida, mengatakan, peristiwa ledakan bom di Mega Kuningan, Jakarta Selatan, dua hari lalu tidak berdampak besar pada aktivitas jual-beli di Mal Ciputra. Bahkan, bisa dibilang tidak terjadi penurunan jumlah pengunjung.
Sebab, selama dua hari terakhir, jumlah pengunjung Mal Ciputra berkisar 60-70 ribu orang per hari. Dan pada hari ini, Minggu (19/7), mencapai 80 ribu orang. "Peristiwa bom di JW Marriott dan Ritz-Carlton tidak mengurangi jumlah pengunjung di sini. Selama dua hari ini tidak ada perununan. Bahkan, hari ini jumlahnya meningkat," tandasnya.
Menurut Rida, tidak terpengaruhnya jumlah pengunjung ini karena masyarakat yakin pengamanan di ibu kota sudah ditingkatkan, dan upaya pencegahan terus dilakukan oleh pemerintah, TNI, maupun Polri. Termasuk pengamanan yang dilakukan security Mal Ciputra.
Disamping itu, geliat perekonomian ini juga ditunjang dengan digelarnya Jakarta Great Sale (JGS) diprakarsai Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Sehingga, animo masyarakat untuk berbelanja menjadi tinggi. Di Mal Ciputra sendiri, diskon yang diberikan mulai dari 20 persen hingga 70 persen. Bahkan, khusus tenan departemen store Matahari memberikan diskon mencapai 75 persen.
"Jumlah pengunjung tidak menurun. Selain mereka percaya pada pengamanan yang dilakukan pemerintah, TNI, dan Polri, mereka juga yakin pihak mal juga telah meningkatkan pengamanan. Apalagi, saat ini ada diskon besar-besaran dalam rangka Jakarta Great Sale," paparnya.
Ketua Asosiasi Pusat Perbelanjaan DKI Jakarta Andreas Kartawinata, tidak memungkiri saat terjadi ledakan bom di JW Marriott dan Ritz-Carlton, Jumat (17/7) pukul 07.47, jumlah kunjungan di pusat-pusat perbelanjaan sempat menurun drastis. Namun hal itu hanya terjadi sesaat. Sebab dengan adanya pengamanan yang terus ditingkatkan, kondisi itu berangsur-angsur pulih. Dan pada umumnya jumlah kunjungan kembali normal mulai Sabtu (18/7) pagi.
"Setelah terjadi ledakan memang sempat drop (turun drastis-red). Namun kondisi itu berangsur-angsur pulih. Dan sejak Sabtu pagi hingga hari ini sudah kembali normal," ungkapnya.
Kendati demikian, APP DKI Jakarta tetap memberikan surat edaran kepada tiap-tiap mal untuk memperketat pengawasan dan pengamanan terhadap pengunjung. "Semua pengamanan di tiap-tiap mal sekarang sudah kita perketat melalui surat edaran yang kami berikan," terangnya.
Walikota Jakarta Barat, Djoko Ramadhan, meminta warga Jakarta Barat agar tetap tenang dan tidak perlu menyikapi isu-isu yang berkembang. Sebab, semua langkah pengamanan sudah dilakukan oleh pemerintah, TNI, maupun Polri.
Meski demikian, warga Jakarta Barat diminta agar mengaktifkan Siskamling. Sehingga, keamanan lingkungan tetap terjaga dengan baik. "Saya mengimbau warga Jakarta Barat agar tetap tenang, dan jangan mudah terpancing isu-isu. Apabila ada hal-hal yang mencurigakan, secepatnya melapor ke RT atau RW setempat," pintanya. Pantauan beritajakarta.com, sejumlah pusat perbelanjaan lainn seperti Senayan City dan Atrium Senin juga ramai pengunjung. (jay)

Staff Redaksi
Hendrik S (Polda Metro Jaya) (Jaksel) Robin S (Jaktim) Ramdani BE, Agus Subarkah (Jakpus)Butet (Jakut) Biro Bekasi :Sepmi R (Kabiro) , Joni Sitanggang, Binton Juntak, Mustofa, Ringan Simbolon, Haerudin, Herman Sitanggang, Mulayadi TH, Togar S, Banjarnahor, Syafi'i M, Biro Kab.Bogor (Kabiro) Depok : Radot S, (Kabiro), Karawang : Ade Junaidi (Kabiro), Rihas Purnama YM, Edi Askam, Mustamir, Otong, Wawan, Junaedi, Sopyan Junior, Mumuh MuhamadMursid. Perwkln Jabar: Idris C.Pasaribu (Ka Prwkl), Ungkap M, Deni Ridwan, Parasman. Biro Cimahi : Martunas S. Prwkln Lampung : (Ka.Prwkln) Kab Tanggamus : Prwkln Jambi : Sabarudin Nasution SE (Ka.Prwkl), Biro Tanjabbar : Hasbullah Biro Kab/Kota Siantar : Buhardo Siahaan. Biro Sulselbar : (Ka.Biro)